Rabu, 30 Desember 2015

St. Sabinus Uskup dan Martir [30 Desember]



Sabinus adalah uskup kota Asisi . Bersama beberapa orang imamnya , ia ditangkap dan dipenjarakan di kala Kaisar Diokletianus dan Maksimianus melancarkan penganiayaan terhadap umat Kristen pada tahun 303 . Pengadilan atas diri Sabinus bersama imam-2nya dan seluruh umatnya ditangani langsung oleh Gubernur Venustian di kota Umbria . Mengikuti kebiasaan yang berlaku pada setiap pengadilan terhadap orang-2 Kristen , Venustian memerintahkan Sabinus bersama imam-2 dan seluruh umatnya menyembah sujud patung dewa Yupiter , dewa tertinggi bangsa Romawi . Mereka harus menyembah Yupiter karena Yupiterlah yang menurunkan hujan dan memberikan cahaya matahari kepada manusia , terutama karena Yupiter adalah pembela ulung kekuasaan Romawi di seluruh dunia . Mendengar perintah sang Gubernur Venustian , Sabinus tampil ke depan seolah-olah hendak menyembah patung dewa Yupiter . Ia menyentuh patung itu dengan jarinya dan patung itu sekonyong-konyong hancur ber-keping2 dan berserakan di atas tanah . Semua orang yang hadir di situ tercengang keheranan. Melihat keajaiban itu , Venustian marah dan segera memerintahkan agar tangan Sabinus dipotong . Sementara itu imam-2nya disiksa hingga mati . Para serdadu yang diperintahkan memotong tangan Sabinus menggiring Sabinus ke hadapan Venustian untuk dihukum . Ketika berada di hadapan Venustian , Sabinus tergerak hatinya oleh belaskasihan atas Venustian yang sudah lama menderita penyakit mata yang membahayakan. Ia berdoa kepada Yesus lalu menyentuh mata Venustian . Seketika itu juga sembuhlah mata Venustian . Mengalami kebaikan hati Sabinus , Venustian terharu dan melepaskan Sabinus . Ia sendiri pun kemudian bertobat dan minta dipermandikan . Tak lama kemudian Venustian yang sudah menjadi Kristen itu ditangkap dan dipenggal kepalanya oleh kaki tangan gubernur Asisi yang baru . Hal yang sama dilakukan pula atas diri Uskup Sabinus.

0 komentar:

Posting Komentar